Deklarasi Sekolah Ramah Anak SMK Negeri 2 Adiwerna
- Sabtu, 28 September 2019
Senin,
23 September 2019, bertempat di Lapangan Upacara, SMK Negeri 2 Adiwerna mengadakan deklarasi Sekolah Ramah Anak yang diikuti seluruh warga sekolah baik Guru, Staf maupun karyawan.
Upacara
berlangsung dengan khidmat, karena adanya dukungan dari semua pihak dan para siswa juga sangat antusias dalam mengikutinya. Dalam pembacaan deklarasi tersebut dibacakan oleh Bapak Suwono S,Pd selaku Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum di karenakan beliau Bp. Kepala Sekolah berhalangan hadir di karenakan sedang di Dinas Provinsi Jawa Tengah.
Upacara diakhiri dengan tanda tangan
seluruh peserta Upacara baik guru, staf karyawan dan juga para siswa pada papan deklarasi sekolah
ramah anak yang sudah di sediakan.
Program Sekolah Ramah Anak ini untuk wilayah kabupaten Tegal di sosialisasikan oleh Cabang Dinas Prov. Jawa Tengah wilayah XII dan di bukan di Aula Graha Citra Loka SMK Negeri 2 Adiwerna yang di hadiri oleh Ibu Sekretaris Dinas Provinsi jawa Tengah, Kepala Cabang Dinas Provinsi Jawa Tengah, Kepala Sekolah SMK, SMA dan SLB Kabupaten Tegal. Sekolah Ramah Anak ini merupakan sekolah yang secara sadar berupaya menjamin dan memenuhi
hak-hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab,
atau satuan pendidikan formal, nonformal, dan informal yang aman, bersih dan
sehat, peduli dan berbudaya lingkungan hidup, mampu menjamin, memenuhi,
menghargai hak-hak anak dan perlindungan anak dari kekerasan, dekskriminasi,
dan perlakuan salah lainnya, serta mendukung partisipasi anak terutama dalam
perencanaan, kebijakan, pembelajaran, pengawasan, dan mekanisme pengaduan
terkait pemenuhan hak dan hak perlindungan anak di pendidikan.
Prinsip utamanya adalah non dekskriminasi
kepentingan, hak hidup serta penghargaan. Sekolah ramah anak menjadi sangat penting
mengingat dalam sehari delapan jam anak berada di sekolah. Keprihatinan orang
tua, keluarga, masyarakat dan pemerintah karena kondisi anak-anak di sekolah
yang rawan kekerasan, keracunan, kecelakaan , kotor,kondisi gedung yang mudah
roboh jika ada bencana, napza, rokok, radikalisme, dan lingkungan tidak sehat.
Dengan
terwujudnya tujuan sekolah ramah anak maka semakin banyak sekolah yang mencanakan
program ini. Sehingga diharapkan dengan berkembangnya dan semakin luasnya
program sekolah ramah anak ini hingga ke seluruh penjuru Indonesia .